Senin, 23 Desember 2013
PASIR PENGARAYAN-Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Propinsi Riau, memburu kawanan gajah liar di tiga kecamatan Rokan Hulu. Dalam perburuan gajah liar tersebut, BKSDA Riau menyertakan dua ekor gajah untuk menjinakkan empat gajah liar yang sekarang masih berkeliaran.Kedua gajah yang dibawa dalam perburuan tersebut dimaksudkan untuk menjinakkan gajah liar. Upaya memburu gajah liar dilakukan sebagai bentuk komitmen Dinas Kehutanan Riau bekerja sama dengan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Rokan Hulu dalam menangkap kawanan gajah liar yang meresahkan masyarakat di tiga daerah Rohul, yakni Kecamatan Rambah Hilir, Kepenuhan Hulu dan Kecamatan Kepenuhan.
Sedangkan masyarakat yang resah dengan kawanan gajah liar tersebut meliputi tujuh desa, seperti Desa Rambah Hilir Timur, Sei Dua Indah Serombah Idah, Muara Musu, Rambah Hilir Tengah, Kampung Baru dan Desa Kepenuhan Hilir.
Dari hasil penyusuran yang dilakukan BKSDA Riau, diprediksi gajah liar tersebut berjumlah empat ekor. Dimana tiga ekor di antaranya adalah gajah dewasa, sedangkan satu ekor lainnya adalah gajah kecil sesuai bekas jejak di jalan yang dilalui kawanan gajah liar. Dari penyisiran yang dilakukan mulai dari Desa Rambah Hilir Timur sampai Desa Kepenuhan Hilir, diperkirakan posisi gajah liar berada di Desa Kepenuhan Hilir.
Ketua Rombongan Tim Penyisiran Gajah Liar Polhut BKSDA Riau, Andri Yanto mengatakan, dari hasil penyisiran membenarkan keberdaan gajah liar di tiga kecamatan tersebut berjumlah empat ekor. Saat ini, posisi gajah liar sudah berada di Desa Kepenuhan Hilir.
"Dari penyisisran yang kita lakukan, keberadaan gajah liar tersebut diperkiran berada di Desa Kepenuhan Hilir atau Kasimang. Hal itu diperkirakan berdasarkan jejak kaki gajah yang masih tertinggal di jalanan," tukasnya.
Sementara Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Rokan Hulu, Sugiarno mengatakan, tim BKSDA Riau dan Polhut Dishutbun Rohul diturunkan berdasarkan laporan masyarakat yang diterima. Setelah ditinjau ke lokasi, mulai hari ini tim BKSDA bergerak menuju lokasi gajah tersebut berada. Namun untuk gajah penjinak baru akan diturunkan Jumat (27/12) sore di Desa Kepenuhan Hilir. "Kita bersama tim BKSDA Riau sudah turun ke lokasi yang sering didatangi gajah dan membawa gajak jinak untuk merelokasi gajah liar tersebut," urainya. (fri) -
Sumber: Fokusriau.com