MARKET Pembangunan Madrasah Suluk |
Kepenuhan (luhakkepenuhan)-Warga Luhak Kepenuhan mengaku kecewa kepada Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kabupaten Rokan Hulu. Pasalnya pembangunan Madrasah Suluk di Desa Rantau Binuang Sakti, Kecamatan Kepenuhan hingga kini belum dilelang. Akibatnya, peringatan hari kelahiran Syekh Abdul Wahab Rokan terancam gagal. “Seingat saya, APBD tahun 2013 ini disahkan pada akhir tahun 2012 lalu. Namun proses lelang pembangunan Madrasah Suluk ini belum juga dilakukan.
Alasannya apa dan kenapa Madrasah Suluk ini tidak dilelang, kita juga tidak tahu. Justru itu sekarang kita ingin tahu, kenapa proses lelang belum dilaksanakan,” ujar Mustafa, kepada Haluan Riau, Senin (9/9).
Menurut Mustafa, bila pembangunan Madrasah Suluk ini tidak dilaksanakan pada tahun 2013 ini, maka kegiatan peringatan kelahiran Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan terancam gagal. Sebab Madrasah Suluk adalah salah satu sarana pendukung untuk kegiatan peringatan kelahiran Syekh Abdul Wahab Rokan secara nasional.
“Perjuangan masyarakat untuk pembangunan Madrasah Suluk Syekh Abdul Wahab Rokan ini sudah berlangsung puluhan tahun Pak. Namun setelah berhasil, beginilah jadinya, proses lelang belum juga dilakukan oleh Dinas TRCK. Atas kejadian ini masyarakat Kepenuhan sangat kecewa. Untuk itu kita meminta kepada Dinas TRCK Rohul, supaya segera melakukan proses lelang segera,”harap Mustafa, yang diamini Kalipah Syahril, dari Desa Bunga Tanjung.
Di tempat terpisah, anggota DPRD Rohul, Ismail Hamkaz, juga menyampaikan rasa kekecewaannya kepada Dinas TRCK Rohul. Karena menurutnya, bila Madrasah suluk tersebut tidak dibangun maka anggaran sebesar Rp2 miliar yang sudah dianggarkan pada APBD dan disahkan DPRD Rohul pada tahun 2013 ini akan dikembalikan ke kas daerah.
“Bila dana ini dikembalikan ke kas daerah tentu sangat merugikan masyarakat Luhak Kepenuhan khususnya. Karena untuk mendapatkannya kembali tentu membutuhkan perjuangan keras lagi. Menyikapi hal ini maka selaku anggota DPRD Rohul merasa kecewa dan perlu mempertanyakan hal ini kepada Dinas TRCK,” kata Ismail kecewa.
Ditambahkan Ismail, sesuai rencana kegiatan peringatan kelahiran Syekh Abdul Wahab Rokan, akan dilaksanakan pada bulan Februari 2014. Sementara Syekh Abdul Wahab Rokan tersebut adalah merupakan salah putra Rokan Hulu yang dikenal sebagai tokoh Naqsyabandi di Asia Tenggara.
“Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan ini merupakan tokoh nasional. Jadi, seharusnya kita bangga. Untuk itu kita juga mendesak Dinas TRCK Rohul supaya segera melaksanakan proses lelang pembangunan Madrasah Suluk Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan, sebelum hal ini dipertanyakan masyarakat. Karena ke depannya kegiatan ini akan dijadikan sebagai agenda rutin,” tutup Ismail Hamkaz.
Sementara itu, Kepala Dinas TRCK Rohul, Yusri, melalui Adriadi, selaku salah seorang panitia pelaksanaan lelang di Dinas TRCK Rohul menjawab Haluan Riau melalui telpon selulernya menyampaikan, tidak diselenggarakannya proses lelang tersebut karena proses administrasi kegiatan tersebut belum diterimanya.
“Bila adminsitrasinya sudah dilengkapi, akan kita lelang. Hingga saat ini rencana proses lelang pembangunan Madrasah Suluk itu belum saya terima. Tapi, bila administrasi untuk proses lelang sudah lengkap dan saya terima, maka pembangunan Madrasah Suluk tersebut akan kita lelang,”kata Adriadi singkat. (Agustian)
Sumber: Haluan Riau